FORUM KEADILAN – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyatakan bahwa aturan mengenai pembatasan Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi masih dalam tahap pembahasan. Ia menegaskan, hingga saat ini, belum ada keputusan terkait pembatasan BBM subsidi.
Bahlil meminta semua pihak untuk tidak berspekulasi terkait aturan BBM subsidi. Ia memastikan bahwa dalam satu hingga dua pekan ke depan belum akan ada aturan baru.
“Masih dalam pembahasan, dan saya pikir dalam waktu satu sampai dua minggu ini belum ada (keputusan). Jadi jangan dulu berspekulasi apa-apa, aturannya masih dibahas,” ujar Bahlil di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 12/9/2024.
Bahlil juga menyoroti kriteria masyarakat yang berhak mendapatkan BBM subsidi. Ia menegaskan, subsidi harus tepat sasaran dan diberikan kepada masyarakat yang benar-benar berhak menerimanya.
“Semuanya nanti kita umumkan, yang jelas BBM ini diberikan pada yang berhak menerima subsidi tepat sasaran, jangan orang seperti saya atau Pak Agus dikasih BBM subsidi dong, enggak fair. Kita kasih ke saudara kita yang memang layak mendapatkan,” pungkasnya.
Sebelumnya, Bahlil mengakui bahwa rencana pemberlakuan kebijakan pembatasan BBM subsidi dimulai pada 1 Oktober 2024. Saat ini, pemerintah terus melakukan sosialisasi terkait rencana tersebut kepada masyarakat.*
Laporan Muhammad Reza