Megawati Sentil Kapolri: Lompati 5 Angkatan hingga Permintaan Bertemu Tak Digubris

FORUM KEADILAN – Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menyentil Jenderal Listyo Sigit Prabowo terkait kariernya sebagai Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri).
Disebut Megawati, penunjukkan Sigit sebagai Kapolri telah melompati lima angkatan. Menurutnya, hal tersebut mencerminkan ketidakadilan.
“Kayak Pak Sigit, supaya tahu berapa (angkatan) yang dilewati? Lima. Kalau tidak percaya tanya saja, lima angkatan loh. Bayangkan, lah yang ini (lima angkatan) apa tidak mikir ya? Itu prikemanusiaan adik-adik. Itu keadilan, orang sudah nunggu tahu-tahu (dilompati),” keluh Megawati di Kantor Dewan Pengurus Pusat (DPP) PDIP, Jakarta Pusat, Senin, 27/8/2024.
Semestinya, kata Megawati, Sigit sebagai orang muda harus sadar jika penunjukannya sebagai Kapolri telah merusak tata aturan.
“Saya mau ngomong sama dia, tapi tidak diterima-terima. Ini saja aku mau ngomong. Sadar, jangan benci sama saya, ini kebenaran. Kamu seharusnya orang muda harus mikir juga dong senior-senior kamu. Maunya saya ya ikuti dong. Ini kan merusak tata aturan,” terang Megawati.
Megawati turut menyampaikan keinginannya bertemu Kapolri. Namun, hingga kini, permintaan tersebut belum diterima. Padahal, menurutnya, ia hanya ingin menanyakan status dirinya dan kader PDIP yang berhak mengikuti kontestasi politik.
“Kali Kapolrinya juga rada-rada gemeter kali. Loh iya, ngapain sih, orang nerima saya saja. Saya enggak makan orang kok,” kata Megawati.
Untuk diketahui, Listyo Sigit menjadi salah satu dari lima Kapolri yang mengiringi pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) selama satu dekade terakhir.
Dengan pangkat bintang tiga, Listyo Sigit diusulkan Jokowi sebagai calon tunggal Kapolri pada 13 Januari 2021, menggantikan Idham Aziz.
Mantan ajudan Presiden Jokowi itu telah menjabat sebagai Kapolri selama tiga tahun empat bulan, dari 2021 hingga 2024.*
Laporan Ali Mansur