Rabu, 09 Juli 2025
Menu

Rencana Jokowi Undang 8.000 Tamu ke HUT RI di IKN Pupus Usai Modal Tak Cukup

Redaksi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat groundbreaking Nusantara International Convention Center and Hotel | YouTube Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat groundbreaking Nusantara International Convention Center and Hotel | YouTube Sekretariat Presiden
Bagikan:

FORUM KEADILAN – Presiden Joko Widodo (Jokowi) awalnya ingin mengundang 8.000 tamu untuk hadir dalam upacara HUT ke-79 RI di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur pada 17 Agustus mendatang.

Tetapi setelah dihitung, ia menyadari bahwa modal dan juga akomodasi untuk mengundang 8.000 tamu ini tidaklah cukup.

“Dalam rangka Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Indonesia yang ke-79 nanti akan ada upacara di Ibu Kota Nusantara. Awal-awal yang diundang itu 8.000, dihitung-hitung ternyata modalnya nggak cukup, akomodasi tidak cukup,” ungkap Jokowi saat groundbreaking Nusantara International Convention Center and Hotel di IKN, Kalimantan Timur, Senin, 12/8/2024.

Selain itu, penyediaan konsumsi untuk 8.000 tamu juga masih sangat sulit.

“Dipotong lagi dari 8.000 menjadi 4.000, dihitung-hitung lagi di lapangan hotelnya ternyata enggak cukup juga. Akomodasi enggak cukup, untuk konsumsi juga masih sulit,” katanya.

Ini membuat Jokowi akhirnya mengurangi jumlah tamu undangan HUT ke-79 RI di IKN secara bertahap. Dari yang tadinya 8.000 kemudian dikurangi menjadi 4.000, kemudian menjadi 2.000 dan akhirnya menjadi 1.300 orang.

“Akhirnya dari 4.000 dipotong jadi 2.000. 2.000 pun masih tidak cukup akhirnya keputusan terakhir kemarin menjadi 1.300 tamu yang akan diundang ke Istana Negara untuk mengikuti upacara HUT Kemerdekaan yang ke-79,” lanjut Jokowi.

Jokowi mengungkapkan bahwa antusiasme masyarakat untuk mengikuti upacara HUT RI ke-79 di IKN begitu besar, bahkan ia mengaku selalu diminta undangan setiap bertemu orang.

Sementara itu, kata Jokowi, ada sekitar 1.000 masyarakat di sekitar IKN dan Kalimantan Timur yang akan diundang. Hal ini lantaran masyarakat sekitar Kalimantan Timur tidak membutuhkan hotel dan juga akomodasi.

Ia pun mengaku senang, Nusantara International Convention Center and Hotel akan segera dibangun di IKN, karena hotel ini nantinya akan menambah jumlah tamu undangan pada HUT RI berikutnya.

“Ini akan menambah fasilitas apabila nanti tahun depan upacaranya mengundang 8.000 undangan dan saat itu saya sudah menjadi salah satu undangan untuk hadir di sini. Tapi hotelnya saya pastikan masih belum cukup kalau mengundang 8.000. Paling banyak menjadi 2.000,” tandasnya.

Sebelumnya, anggaran untuk pelaksanaan upacara kemerdekaan dikabarkan membengkak. Namun, Jokowi menganggap anggaran HUT ke-79 RI yang membengkak itu adalah wajar.

“Ya namanya dulu di satu tempat ini karena ada transisi jadi di dua tempat, tapi ini kan lompatan yang saya kira biasa wajar,” ujar Jokowi di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Jumat, 9/8.

Diketahui, peringatan HUT RI tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya dan tahun ini HUT RI digelar di dua lokasi, yaitu Jakarta dan IKN.

Ia mengatakan bahwa anggaran untuk pelaksanaan HUT RI tersedia. Walaupun demikian, Jokowi tidak menyebut total anggaran yang disediakan pemerintah untuk gelaran akbar menyambut HUT RI tersebut.

“Anggarannya di Setneg juga ada,” tuturnya.*