Honorer Sekjen Kementan Benarkan Tagihan Pembelian Senjata SYL
FORUM KEADILAN – Tenaga honorer Sekjen Kementerian Pertanian (Kementan) Ubaidah Nabhan mengonfirmasi mengenai tagihan pembelian senjata yang dilakukan oleh eks Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Ubai menyebut, di satu malam SYL diberikan senjata oleh seseorang. Untuk membalasnya, SYL menyerahkan sebuah kalung yang biasa dipakai sehari-sehari.
Meski begitu, Ubai mengaku tidak mengetahui pasti tagihan senjata mana yang masuk ke Kementan.
“Saking tidak enaknya Pak Menteri dikasih senjata, ia melepas kalung sehari-sehari dipakai. Setahu saya, bapak dikasih senjata,” katanya di sidang lanjutan kasus dugaan pemerasan di lingkungan Kementerian Pertanian (Kementan) di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Rabu, 29/5/2024.
Keesokan harinya, Ubai mengungkapkan dirinya dimintai keterangan oleh Bareskrim Polri tentang pemberian senjata tersebut.
“Saya tidak tahu mengenai tagihan yang dimintai Panji (ajudan SYL). Nominalnya saya tidak tahu,” ungkapnya.
Di waktu yang sama, ajudan SYL Panji Harjanto menerangkan bahwa tagihan yang dimaksud ditujukan untuk pembelian senjata yang lain. Kata Panji, pembelian senjata tersebut dibeli untuk hadiah ulang tahun putri SYL, Indira Chunda Thita.
“Tagihannya ke tanaman pangan, karena arahan bapak untuk ulang tahun Ibu Thita,” jelasnya.
Panji menjelaskan, pembelian senjata tersebut dilakukan melalui Guntur berdasarkan arahan SYL dan dimintai tagihannya ke bagian tanaman dan pangan Kementan. Pada saat itu, SYL bertanya hadiah yang cocok untuk putrinya Thita.
“Bapak bilang, Bu Thita ulang tahun, hadiah apa untuk Bu Thita. Kalau senjata bagaimana? Untuk diutarakan ke tanaman dan pangan karena Bu Thita biasanya ke sana,” jelasnya.*
Laporan Merinda Faradianti
