Dukung Prabowo, KBF Indonesia dan IFSR Luncurkan Program Makan Bergizi Gratis di Papua

FORUM KEADILAN – Kitong Bisa Foundation (KBF) Indonesia bekerja sama dengan Indonesia Food Security Review (IFSR) meluncurkan Program Makan Bergizi Gratis di Papua pada Jumat, 10/5/2024.
Program ini dalam rangka untuk mendukung program Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk menciptakan generasi emas Indonesia. Selain itu, program tersebut bertujuan untuk memberikan akses makanan bergizi kepada masyarakat di Papua.
Acara peluncuran yang diselenggarakan di Kitong Bisa Learning Center (KBLC) atau Pusat Belajar Kitong Bisa Jayapura di bawah KBF Indonesia itu disambut antusias oleh para murid dan orang tua yang hadir. Mereka hadir memenuhi pusat belajar Kitong Bisa.
Ada beberapa tokoh yang hadir dalam peluncuran program tersebut, antara lain Staf Khusus Presiden sekaligus Duta SDGs, Billy Mambrasar yang hadir secara daring, Direktur Pengembangan Bisnis ID Food (BUMN Pangan Indonesia) Dirgayuza Setiawan, Direktur Eksekutif Indonesia Food Security Review (IFSR), I Dewa Made Agung, dan beberapa undangan lainnya.
KBF Indonesia menyoroti pentingnya akses terhadap makanan bergizi bagi pertumbuhan dan perkembangan generasi muda Papua. Oleh sebab itu, dalam peluncuran tersebut, disampaikan sosialisasi mengenai gizi untuk masyarakat Jayapura guna meningkatkan kesadaran akan pentingnya pola makan sehat dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan.
Dalam sambutannya, Billy Mambrasar menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, dan sektor swasta dalam memastikan ketersediaan makanan bergizi bagi seluruh masyarakat Indonesia, khususnya di daerah yang membutuhkan seperti Papua.
“Program Makan Bergizi Gratis ini merupakan program pemerintah periode mendatang, yang telah kita mulai kawal dari sekarang. Ini merupakan program yang akan memberikan manfaat seluas-luasnya bagi masyarakat di seluruh Indonesia, maka harus kita dukung bersama untuk menekan angka stunting. Kolaborasi antara pemerintah, lembaga masyarakat, dan swasta menjadi kunci dalam memastikan ketersediaan makanan bergizi bagi masyarakat Indonesia. Khususnya di daerah yang membutuhkan seperti Papua. Kolaborasi ini menjadi kunci utama untuk mencapai tujuan bersama dalam meningkatkan kesejahteraan dan mengurangi kesenjangan sosial di negara kita”, kata pemuda asli Papua pertama lulusan Harvard ini.
Lebih lanjut, Billy menekankan pentingnya gizi bagi anak-anak untuk dapat menyerap ilmu dengan baik.
“Adik-adik semangat belajarnya dan pastikan ikut program makan bergizi ini sebagai fondasi untuk menaklukkan dunia,” tutupnya.
Sejalan dengan itu, Direktur Eksekutif IFSR I Dewa Made Agung menyampaikan pentingnya makanan bergizi untuk anak-anak, khususnya dalam mengenyam pendidikan.
“Program ini menjadi syarat mutlak, bukan hanya untuk kesehatan, tetapi juga pendidikan, agar anak-anak bisa belajar dengan optimal dan maksimum, dan dapat menaklukkan dunia. Saya setuju sekali salah satu syarat untuk belajar adalah harus sehat, IFSR sudah bekerja sama dengan KBF Indonesia untuk mengimplementasikan program ini di Papua maupun secara Nasional. Semoga kerja sama dan program ini ke depan bisa lebih baik lagi, sebagai mitra kerja sama program Makan Bergizi Gratis ini dapat berjalan lancar, agar dapat berkontribusi untuk seluruh anak di Indonesia,” kata Dewa.
Program ini akan memberikan makanan bergizi secara rutin kepada masyarakat, dengan fokus utama pada anak-anak dan ibu hamil. Melalui program ini, diharapkan dapat meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Papua, serta mendukung pertumbuhan generasi emas Indonesia yang tangguh dan berkualitas.
Acara pembukaan ini juga menampilkan beberapa kegiatan, seperti pembacaan pidato dan puisi dari siswa siswa KBLC Jayapura. Penampilan anak-anak KBLC ini merupakan hasil dari proses belajar mengajar yang mereka tekuni, selama mengikuti kegiatan belajar nonformal di Yayasan yang didirikan oleh Isaskar Mambrasar, seorang guru honor asal kepulauan Yapen Papua.
Perwakilan KBF Indonesia Ibu Juliane Sari Manurung menyampaikan antusiasme dalam pembukaan kegiatan ini.
“Kami sangat antusias untuk meluncurkan program makan bergizi gratis ini di Papua. Ini adalah langkah konkret dalam memperkuat komitmen kami untuk mendukung kesejahteraan masyarakat Papua dan memberikan kontribusi positif bagi generasi mendatang,” kata dia.
Direktur Pengembangan Bisnis ID Food (BUMN Pangan Indonesia) Dirgayuza Setiawan menyambut baik program ini, dan berharap tidak hanya di Jayapura, tetapi nantinya bisa menjangkau seluruh wilayah Papua dan Indonesia.
“Kita ingin tidak hanya menjangkau di Jayapura, tetapi seluruh anak usia sekolah yang ada di pegunungan, Asmat, Wamena, Raja Ampat, dan daerah lainnya, semua harus bisa mendapat akses dari makanan bergizi pemerintah. Hal ini bukan hanya soal makanan, tanpa makanan yang bergizi kita tidak bisa menjadi generasi yang maju, tidak bisa menimba ilmu yang baik, untuk menimba ilmu yang baik supaya bisa sekolah ke luar negeri seperti Kaka Billy,” ujarnya.
“Dengan memulai gerakan yang sangat penting ini, semoga Tuhan memberkati pelaksanaan program ini supaya berjalan dengan lancar, tidak hanya untuk anak-anak, tapi juga menjadi berkah untuk seluruh anak-anak di Papua”, sambung pria yang akrab dipanggil Yuza itu.
Melalui program ini diharapkan akan semakin banyak masyarakat yang semakin memahami pentingnya makanan bergizi dalam upaya memperjuangkan kesehatan dan kesejahteraan bersama-sama. Program ini juga akan diselenggarakan di beberapa daerah di Papua.*
Laporan M. Hafid