Minggu, 20 Juli 2025
Menu

MenPAN-RB: Sebagian Menteri Pindah ke IKN Juli, ASN September

Redaksi
MenPAN-RB Azwar Anas saat konferensi pers di Gedung Kominfo, Jakarta Pusat, Rabu, 17/4/2024 | M. Hafid/Forum Keadilan
MenPAN-RB Azwar Anas saat konferensi pers di Gedung Kominfo, Jakarta Pusat, Rabu, 17/4/2024 | M. Hafid/Forum Keadilan
Bagikan:

FORUM KEADILAN – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Abdullah Azwar Anas mengatakan, sebagian menteri Kabinet Indonesia Maju (KIM) akan pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Juli 2024.

“Pemindahan tadinya bulan Juli akan pindah ke IKN, maka Juli sebagian menteri ada yang pindah termasuk Pak Basuki (Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat),” kata Azwar Anas saat konferensi pers di Gedung Kominfo, Jakarta Pusat, Rabu, 17/4/2024.

Sementara pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN), kata Azwar, tidak berbarengan dengan menteri, justru akan dilakukan setelah Agustus, tepatnya pada September 2024. Pasalnya, pada Agustus mendatang, IKN akan ada upacara 17 Agustus yang akan dihadiri oleh ribuan peserta.

“Maka kami mendapat arahan dari istana bawah pemindahan bertahap, tetapi ASN akan pindah setelah Agustus, setelah upacara karena upacara akan dipakai oleh seluruh peserta upacara di IKN dan membutuhkan apartemen, penginapan yang cukup banyak, sehingga pemindahan tahap pertama ini setelah Agustus, insyaallah September,” ungkapnya.

Namun, kata Azwar, pemindahan tersebut masih melihat kesiapan hunian dan gedung di IKN. Tapi lanjut dia, pembangunan di IKN sudah dilakukan secara cepat.

“Saya tiga empat bulan nggak ke sana kaget, karena tiba-tiba gedung sudah berdiri luar biasa,” tuturnya.

Ditambah lagi, kata Azwar, target utama pembangunan yang dikebut dalam waktu dekat ini antara lain bandara dan jalan tol sebagai akses menuju IKN.

Menurut Azwar, pemindahan baik bagi menteri maupun ASN akan dilakukan secara bertahap. Tahap pertama ada 38 K/L prioritas yang akan dipindahan. Sementara pada tahap dua ada 29 K/L.

“Jadi kami sudah detail memutuskan dan ini sudah dibahas berkali-kali bersama para Sekretaris Jendral (Sekjen) di seluruh kementerian,” pungkasnya.

Adapun lembaga prioritas pada tingkat eselon satu yang akan pindah tahap pertama sebagai berikut:

  1. Setjen DPR
  2. Setjen DPD
  3. Setjen MPR
  4. Setjen BPK
  5. Mahkamah Agung
  6. Komisi Yudisial
  7. Kemenko Marves
  8. Kemenko Perekonomian
  9. Kemenko Polhukam
  10. Kemenko PMK
  11. Kementerian Pertahanan
  12. Kementerian Dalam Negeri
  13. Kementerian Luar Negeri
  14. Kementerian Hukum dan HAM
  15. Kementerian Keuangan
  16. Kementerian PUPR
  17. Kementerian PPN/Bappenas
  18. Kementerian PAN-RB
  19. Kementerian ATR/BPN
  20. Kementerian Setneg
  21. Kementerian LHK
  22. Kementerian ESDM
  23. Kementerian Kesehatan
  24. Kementerian Perdagangan
  25. Kementerian Kominfo
  26. Sekretariat Kabinet
  27. BMKG
  28. Bapanas
  29. BPIP
  30. BIN
  31. KSP
  32. BSSN
  33. BNPB
  34. Wantimpres
  35. KPK
  36. Kejaksaan
  37. BPKP
  38. BNPP

Sementara lembaga prioritas pada tingkat eselon satu yang akan pindah pada tahap 2 sebagai berikut:

  1. Kementerian Setneg
  2. Kementerian PUPR
  3. Kementerian LHK
  4. Kementerian Agama
  5. Kementerian PANRB
  6. Kementerian Sosial
  7. Kementerian Desa PDTT
  8. Kementerian PPPA
  9. Kementerian Perhubungan
  10. Kementerian Perdagangan
  11. Kementerian Dikbudristek
  12. Kementerian ATR/BPN
  13. Kementerian Kesehatan
  14. Kementerian BUMN
  15. Kementerian Dalam Negeri
  16. Kementerian Kumham
  17. Kementerian PORA
  18. Kementerian Kominfo
  19. Kementerian Luar Negeri
  20. BMKG
  21. KPK
  22. Bakamla
  23. BRIN
  24. BPKP
  25. BNPB
  26. Kejaksaan
  27. BIN
  28. LKPP
  29. MK*

Laporan M. Hafid