4 Tips Menjaga Kualitas Bahan Makanan
FORUM KEADILAN – Memasak merupakan aktivitas yang dilakukan oleh sebagian besar orang. Memasak bahkan juga dijadikan hobi oleh banyak orang.
Bagi ibu rumah tangga, memasak sudah menjadi rutinitas wajib untuk dilakukan agar dapat menyajikan makanan yang lezat kepada anggota keluarganya.
Memperhatikan penyimpanan bahan makanan merupakan hal yang penting dilakukan agar makanan yang dimasak tetap berkualitas. Sebab makanan yang disimpan dengan cara asal dapat berubah rasa ketika dimasak, sehingga terasa kurang nikmat saat dimakan.
Oleh karena itu penting untuk Anda memperhatikan beberapa hal dalam menyimpan makanan supaya tetap berkualitas dan keamanannya terjamin.
Berikut ini tips yang dapat dilakukan untuk menjaga kualitas bahan makanan.
1. Memisahkan Daging Mentah dengan Bahan Makanan Lain
Selain memisahkan tempat penyimpanannya, usahakan sebisa mungkin untuk memisahkan pisau, talenan dan penjepit makanan.
Misalnya, menggunakan pisau yang berbeda untuk memotong daging mentah dengan untuk memotong buah atau sayuran. Hal ini bertujuan agar makanan lain tidak terkontaminasi dengan bakteri yang terdapat pada daging merah.
2. Masak Makanan Sampai Matang
Sangat dianjurkan agar memasak daging, telur, dan seafood hingga matang. Sebab ketiga bahan makanan ini sangat rentan terkontaminasi bakteri.
Contohnya, telur yang tidak matang akan berisiko terinfeksi bakteri Salmonella thypi.
3. Simpan Makanan yang Rawan di Kulkas
Beberapa jenis makanan ini harus disimpan di kulkas sesaat membelinya di pasar atau supermarket diantaranya daging, ayam, seafood, daging olahan, dairy products (makanan berbahan dasar keju), telur, salad buah, salad sayur yang sudah diberi tambahan lainnya, dan sebagainya.
4. Simpan Makanan dengan Tepat
Makanan yang belum dikonsumsi dapat disimpan di dalam kulkas. Namun, Apabila makanan tersebut sudah didiamkan di suhu ruangan selama 2-4 jam, sebaiknya jangan dimasukkan kembali ke dalam kulkas.
Untuk makanan yang sudah lebih dari 4 jam yang dibiarkan pada suhu ruangan, sebaiknya tidak boleh dikonsumsi lagi.
Coba lah untuk memperhatikan label pada kemasan makanan dingin. Alasannya karena pada label kemasan tertera petunjuk penyimpanan makanan, sehingga Anda mengetahui informasi yang mencakup suhu standar penyimpanan dan berapa lama produk boleh disimpan di dalam kulkas.*
Laporan Sandra Ridhola Veronica
