FORUM KEADILAN – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengaku tidak dilibatkan dalam perubahan nama koalisi pengusung Prabowo Subianto capres 2024-2029 bersama Gerindra, dari sebelumnya Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) menjadi Koalisi Indonesia Maju.
Ketua bidang Energi dan Sumber Daya Alam DPP PKB Daniel Johan mengatakan, hingga saat ini PKB belum dilibatkan dalam perubahan nama koalisi tersebut.
“Belum,” katanya kepada Forum Keadilan.
Selain itu, Wakil Ketua Komisi IV DPR RI itu juga mengaku belum tahu apakah PKB akan terus bertahan dengan Gerindra atau tidak pasca perubahan nama koalisi.
“Belum tahu,” ujarnya.
Menurut Johan, sampai saat ini belum ada perubahan dari kesepakatan deklarasi Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya.
“Jadi deklarasi Sentul itu belum berubah dan belum ada pencabutan,” ungkapnya.
Bukan hanya tak dilibatkan, Johan menjelaskan bahwa perubahan nama baru koalisi Prabowo masih belum ada pembahasan. Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin bahkan pun belum secara khusus diundang atau berbicara untuk perubahan nama.
“Meskipun secara prinsip PKB nggak masalah ada perubahan nama tetapi semangat deklarasi Sentul tetap menjadi pegangan,” sambungnya.
Sebab, kata Johan, PKB menganggap nyawa dari KKIR itu berada di deklarasi yang diselenggarakan di Sentul, Bogor, Jawa Barat.
“Persoalan nanti ternyata ada perubahan signifikan atau apa, ya itu Cak Imin akan melaporkan ke DPP,” pungkasnya.*
Laporan Novia Suhari