Harga Telur yang Terus Merangkak Naik Tiap Tahunnya..

Penjual telur di Pasar Senen, Jakarta Pusat | Agnes Setiawati/forumkeadilan.com
Penjual telur di Pasar Senen, Jakarta Pusat | Agnes Setiawati/forumkeadilan.com

FORUM KEADILANHarga telur ayam di Indonesia mengalami kenaikan yang signifikan, bahkan di wilayah Indonesia Timur mencapai Rp38.000 hingga Rp40.000.

Peternak ayam di Semarang Galih Aji Sadewo pun menyebut kenaikan harga telur ayam kali ini di luar prediksi.

Bacaan Lainnya

Sebab, kata Galih, sejauh ini harga tertinggi telur ayam di tingkat peternak yang ditentukan oleh asosiasi hanya Rp27 ribu per kg atau Rp270 ribu per kotak. Namun di pasaran justru di atas Rp30.000.

Misalnya di Jakarta yang menjadi barometer nasional. Forum Keadilan memantau kenaikan harga telur ayam di Pasar Senen, Jakarta Pusat, mencapai Rp31.000-33.000 per kg.

“Rp33.000 ribu, baru semingguan ini naik tinggi. Sebelumnya ya Rp28.000 lalu ke Rp30.000,” ungkap pedagang telur di Pasar Senen Mulyadi.

Dikatakan pedagang telur di Pasar Senen lainnya, Budi, salah satu faktor terjadinya kenaikan ini adalah bansos yang diberikan pemerintah kepada masyarakat.

“Stoknya sedikit, terbatas. Dari peternak, dari kendang. Biasanya karena bansos turun, jadi pemerintah borong telur dari kandang. Bukan dari toko. Jadi permintaan banyak, barangnya nggak ada. Jadi yang harusnya distribusikan ke pedagang, malah buat bansos atau program yang lain,” ungkap Budi.

Kemudian berdasarkan laman Sistem Informasi Ketersediaan dan Perkembangan Harga Pokok (Siskaperbapo) Provinsi Jawa Timur, harga telur ayam di Jawa Timur rata-rata adalah Rp30.438.

Harga tertinggi berada di Kabupaten Gresik Rp35.166, sementara harga rata-rata terendah di Kabupaten Kediri Rp28.000.

Pernah Naik di 2022

Kenaikan harga telur di atas Rp30.000 per kg juga pernah terjadi di tahun 2022.

Data Kementerian Perdagangan (Kemendag) per 26 Agustus 2022, harga telur ayam ras di tingkat pengecer naik sebesar 6,83 persen dari bulan sebelumnya, yang mana rata-rata Rp29.300 per kg.

Harga telur per Agustus 2022 mencapai Rp31.300 per kg. Ketua Paguyuban Peternak Rakyat Indonesia (PPRN) Alvino Antonio sempat menyebut, kalau harga telur pada Agustus 2022 itu merupakan kenaikan tertinggi dalam sejarah.

“Ini paling tinggi (harga telur) dalam sejarah,” ujarnya kepada wartawan kala itu.

Jika itu disebut paling tinggi, maka posisi tertinggi itu sudah tergeser di tahun 2023, yang mencapai Rp38.000 hingga Rp40.000.

Penyebab Kenaikan Harga Telur di 2023

Selain karena bansos yang diungkap pedagang Pasar Senen, ada sejumlah penyebab lain di balik naiknya harga telur.

Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (DPP Ikappi) Reynaldi Sarijowan mengatakan, ada dua faktor yang mengakibatkan naiknya harga telur.

Pertama adalah karena faktor produksi, yang disebabkan oleh harga pakan yang tinggi. Kedua akibat proses distribusi yang tidak sesuai dengan kebiasaan, yang biasanya di distribusikan ke pasar.

“Banyak pihak yang melakukan pendistribusian di luar pasar atau permintaan di luar pasar, sehingga supply dan demand di pasar terganggu dan menyebabkan harga terus merangkak naik,” ujar Reynaldi kepada wartawan.*