Golkar Kukuh Dukung Soeharto jadi Pahlawan Nasional, Idrus Marham: Tidak Ada Alasan Sedikit Pun untuk Menolak

FORUM KEADILAN – Wakil Ketua Umum Partai Golkar Idrus Marham menegaskan bahwa partainya secara tegas mendukung penuh usulan agar Presiden ke-2 Republik Indonesia Soeharto mendapatkan gelar pahlawan nasional.
Idrus menilai, jasa dan prestasi Soeharto dalam membangun Indonesia selama masa pemerintahannya tidak bisa dipungkiri. Ia menyebut berbagai program pembangunan seperti Repelita (Rencana Pembangunan Lima Tahun) dan Garis-Garis Besar Haluan Negara (GBHN) merupakan hasil perencanaan matang yang membawa kemajuan bagi bangsa.
“Kami juga melihat bahwa Pak Harto, siapa pun kalau mau jujur menilai prestasi-prestasi pembangunan yang dilakukan, baik dalam mendesain Repelita, GBHN, dan trilogi pembangunannya, semua dijalankan dengan baik,” katanya, di Kawasan Senayan, Jakarta, Kamis, 23/10/2025.
Ia juga menyinggung bahwa dalam dinamika sejarah, muncul berbagai gerakan dan intervensi dari pihak luar yang turut memengaruhi situasi politik di akhir masa pemerintahan Soeharto. Namun, menurut Idrus, sikap legawa Soeharto yang secara sadar mengundurkan diri dari jabatan presiden menjadi bukti jiwa besar seorang negarawan.
“Pak Harto rela mengundurkan diri secara sadar dan menyerahkan kepada aturan yang ada. Itu sangat luar biasa dan menunjukkan tanggung jawabnya sebagai pemimpin,” ujarnya.
Idrus menegaskan bahwa bagi Partai Golkar, tidak ada alasan sedikit pun untuk tidak memperjuangkan gelar pahlawan nasional bagi Soeharto.
“Kalau ada yang pro dan kontra, itu hal yang wajar. Dalam satu rumah tangga saja bisa berbeda pendapat, apalagi dalam bangsa besar dengan 287 juta penduduk. Tapi kami tidak akan mundur sedikit pun memperjuangkan Pak Harto sebagai pahlawan nasional,” tegasnya.
Lebih lanjut, Idrus menyebut, Golkar siap berdialog dengan pihak manapun untuk meluruskan pandangan dan memuluskan proses pengusulan gelar tersebut.
“Golkar akan menghadapi dialog dengan siapa pun untuk memastikan proses ini berjalan dengan baik,” pungkasnya.*