Selasa, 16 September 2025
Menu

Menhan Sebut Meski Sudah Kondusif, TNI Masih Harus Berjaga Demi Keamanan Rakyat

Redaksi
Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 16/9/2025 | Novia Suhari/Forum Keadilan
Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 16/9/2025 | Novia Suhari/Forum Keadilan
Bagikan:

FORUM KEADILAN – Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin menegaskan bahwa prajurit TNI akan tetap melakukan penjagaan di Kompleks Parlemen, Senayan, meski situasi saat ini sudah dinilai relatif kondusif. Menurutnya, DPR sebagai simbol kedaulatan negara perlu dijaga dengan ketat oleh aparat pertahanan.

“Jadi saya sudah menyetujui dan Panglima akan menindaklanjuti bersama para kepala staf bahwa instalasi DPR akan dijaga oleh TNI,” katanya, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 16/9/2025.

Sjafrie mengaku tidak mempermasalahkan adanya penilaian bahwa kondisi sekarang sudah aman. Namun, ia menegaskan bahwa TNI tetap harus berjaga hingga situasi benar-benar lebih kondusif dari yang ada saat ini.

“Sampai dengan lebih kondusif lagi. Terserah penilaian situasi, kalau memang diperlukan kita harus ada di tengah-tengah rakyat,” ujarnya.

Lebih lanjut, Sjafrie menyebut penjagaan tidak hanya difokuskan di Kompleks Parlemen. Jika diperlukan, TNI juga akan memperketat pengamanan di berbagai instansi pemerintahan lain yang berkaitan dengan kedaulatan negara.

“Instansi-instansi pemerintah yang perlu mendapat perhatian, yang berhubungan dengan kedaulatan, kita jaga semuanya,” ucapnya.

Mengenai parameter kondusif yang menjadi acuannya, Menhan menilai hal itu diukur dari rasa aman yang benar-benar dirasakan masyarakat.

“Supaya rakyat bisa aman dan nyaman bekerja. Ya, tidak perlu ada penindakan, yang penting komunikasi. Kita punya satu sistem komunikasi sosial, pembinaan teritorial, ini akan kita kerjakan,” pungkasnya.*

Laporan oleh: Novia Suhari