Respons Gerindra Terkait Peluang PPP Gabung Prabowo-Gibran

FORUM KEADILAN – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani memberikan respons terkait peluang Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Koalisi Partai politik pengusung Prabowo-Gibran.
Muzani tidak menjawab secara tegas dan hanya menyebut mudah-mudahan mengenai peluang tersebut.
“Mudah-mudahan,” ucapnya usai menghadiri acara halalbihalal DPP Partai Golkar di Jakarta, Senin, 15/4/2024 malam.
Ia mengatakan bahwa ajang Pilpres 2024 sudah rampung dan acara halalbihalal harus dilakukan untuk memperkuat silaturahmi.
Muzani menyoroti situasi politik dunia yang disebut dalam keadaan tidak baik-baik saja, karena itu penting untuk kekuatan elite politik dalam negeri dapat bersatu.
“Karena itu saya kira upaya untuk terus mempersatukan kekuatan bangsa diantara para tokoh politik elit dan tokoh-tokoh harus kita lakukan,” katanya.
Menurutnya, kehadiran Mardiono adalah bagian dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), seperti yang disampaikan oleh Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Sebelumnya, Plt. Ketua Umum PPP Mardiono mengungkapkan bahwa partainya siap jika diajak bergabung dalam jajaran koalisi pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
“Ya, iya tentu kalau untuk membangun Indonesia kan harus bersama nanti ke depannya,” ujar Mardiono di Kantor DPP Golkar, Jakarta Barat, Senin, 15/4/2024.
Tetapi, ia tak menjawab dengan tegas mengenai kabar yang menyebut PPP akan menjadi partai di luar Koalisi Indonesia Maju (KIM) pertama yang bakal bergabung.
Mardiono hanya mengatakan pada saat ini PPP masih tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu di bawah pimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Ya, sekarang saya kan belum bisa menjawab karena kan PPP masih menjadi Koalisi Indonesia Bersatu yaitu koalisi pemerintahan pak Joko Widodo, ya,” tuturnya.*