PAN Klaim sudah De Facto Jadi Bagian Koalisi Permanen Bersama Prabowo-Gerindra

FORUM KEADILAN – Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno menanggapi gagasan politik Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia yang sebelumnya mendorong pembentukan Koalisi Permanen. Eddy menegaskan bahwa bagi PAN, konsep tersebut pada dasarnya telah terwujud melalui sejarah panjang Pilpres bersama Partai Gerindra dan Prabowo Subianto sejauh ini.

“Kita, PAN, tidak perlu mungkin mengumumkan secara resmi. Tetapi kalau dilihat dari kesejarahannya, rekam jejak kita, kita tiga kali bersama-sama Pak Prabowo dan Gerindra,” katanya, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 9/12/2025.

Ia menilai bahwa hubungan PAN dengan Prabowo dan Gerindra selama ini sudah mencerminkan bentuk Koalisi Permanen secara de facto, meskipun belum pernah dideklarasikan secara formal.

“Jadi kita secara de facto sudah merupakan Koalisi Permanen dengan Gerindra dan Pak Prabowo. Jadi tidak akan mengherankan kalau PAN di tahun 2029 kembali lagi bersama-sama Pak Prabowo dan Gerindra,” jelasnya.

Eddy menegaskan bahwa PAN memiliki ikatan politik yang kuat, baik secara historis maupun emosional dengan Prabowo. Oleh karena itu, ia menilai tidak perlu ada pernyataan formal terkait Koalisi Permanen tersebut.

“Saya kira tidak perlu ada misalnya pernyataan resmi. Tetapi PAN itu secara lahir batin kurang lebih sudah punya ikatan yang sangat kuat dengan Pak Prabowo dan Gerindra,” pungkasnya.*