Menkeu Purbaya akan Alihkan Anggaran MBG Tidak Terserap ke Bansos Beras 10 Kg

FORUM KEADILAN – Menteri Keuangan (Menkeu), Purbaya Yudhi Sadewa, mengancam akan mengalihkan anggaran Makan Bergizi Gratis (MBG) bila uang yang sudah digelontorkan untuk melaksanakan program Presiden Prabowo Subianto tersebut tidak bisa diserap dengan baik oleh Badan Gizi Nasional (BGN).
Hal tersebut disampaikannya terkait rencananya melakukan patrol untuk meninjau pelaksanaan Program MBG.
Purbaya menjelaskan pengalihan anggaran dilakukan agar uang yang sudah dikeluarkan tidak nganggur dan malah membebani keuangan pemerintah karena harus tetap membayar bunga utang.
“(Kalau ditemukan masih nganggur) kita bantu secepatnya (supaya terpakai). Tapi kalau tidak bisa juga, kita ambil duitnya. Kan begitu, fair kan. Karena daripada nganggur duitnya, kan saya bayar bunga juga, saya akan alihkan ke tempat lain yang lebih siap,” tegasnya di Komplek Istana Kepresidenan, dikutip Senin, 22/9/2025.
Opsi yang dimilikinya, lanjutnya, bila anggaran MBG tidak terserap adalah memindahkannya ke program bantuan beras untuk masyarakat miskin.
“Yang 2 kali 10 kg beras kan kan bisa diperpanjang ke situ kalau memang tidak bisa diserap. Tapi kalau memang bisa diserap kan bagus,” ujarnya.
Purbaya menginginkan agar setiap anggaran yang sudah digelontorkan ke program yang sudah direncanakan pemerintah bisa terserap dengan baik supaya dapat berdampak ke pertumbuhan ekonomi.
Rincian, realisasi penyerapan anggaran MBG sampai dengan saat ini masih terhambat. Per awal September 2025, BGN mencatat serapan anggaran program ini baru mencapai Rp13,2 triliun dengan jumlah penerima manfaat 22 juta orang.
Angka tersebut setara 18,6 persen dari pagu awal MBG Rp71 triliun.*