Senin, 01 September 2025
Menu

KPK Sebut Kasus Bupati Sudewo Masih Tahap Proses, Tapi Pastikan Penyidikan Tak Akan Berhenti

Redaksi
Jubir KPK Budi Prasetyo dan Kapolres Jakarta Selatan Kombes Nicolas Ary Lilipaly di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin, 1/9/2025 | Muhammad Reza/Forum Keadilan
Jubir KPK Budi Prasetyo dan Kapolres Jakarta Selatan Kombes Nicolas Ary Lilipaly di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin, 1/9/2025 | Muhammad Reza/Forum Keadilan
Bagikan:

FORUM KEADILAN – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan proses penyidikan perkara dugaan korupsi yang menyeret Bupati Pati Sudewo, masih terus berjalan.

Hal itu disampaikan Juru Bicara KPK Budi Prasetyo saat menemui massa aksi asal Pati yang menggelar unjuk rasa, bersama Kapolres Jakarta Selatan Kombes Nicolas Ary Lilipaly.

“Terkait dengan perkara saudara SDW (Sudewo), kami sampaikan dan pastikan kepada bapak-ibu di sini bahwa penyidikan perkara tersebut masih berproses. Kami pastikan penyidikan kasus tersebut tidak berhenti,” ujar Budi, Senin, 1/9/2025.

Budi mengatakan, KPK membuka diri terhadap informasi tambahan dari masyarakat untuk memperkuat proses penyidikan.

“Jika ada informasi tambahan yang kiranya dapat menjadi penambahan bagi KPK dalam penanganan perkara tersebut, tentu kami sangat terbuka,” ujarnya.

Menurut dia, penyidikan kasus ini membutuhkan kecermatan, pendalaman, serta pengumpulan barang bukti yang matang. Oleh karena itu, KPK memastikan seluruh proses penegakan hukum berjalan secara profesional.

Diketahui, ratusan warga Kabupaten Pati, Jawa Tengah (Jateng) yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Pati Bersatu (AMPB) mendatangi Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin, 1/9. Mereka menggelar aksi damai di depan Gedung KPK dan membentang sejumlah poster sambil berselawat.

Para warga Pati menuntut KPK segera menerbitkan surat rekomendasi penonaktifan Sudewo. Sebab, bupati itu diduga terlibat kasus suap pembangunan dan pemeliharaan jalur kereta api di lingkungan Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (DJKA Kemenhub).

Warga juga mendesak KPK segera menetapkan Sadewo sebagai tersangka. Sejumlah petugas keamanan KPK dan polisi tetap bersiaga dan mengatur arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan.*

Laporan oleh: Muhammad Reza