Iran Luncurkan Serangan Balasan ke Israel

Dilansir kantor berita resmi Iran, IRNA, dilaporkan ratusan rudal balistik telah ditembakkan Teheran ke berbagai wilayah Israel.
“Beberapa saat yang lalu, dengan peluncuran ratusan rudal balistik berbagai jenis menuju wilayah pendudukan, operasi tanggapan tegas terhadap serangan brutal rezim Zionis telah dimulai,” lapor kantor berita resmi Iran, IRNA, Sabtu, 14/6/2025.
Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) menyatakan bahwa puluhan target di Israel, termasuk situs militer dan pangkalan udara, terkena serangan Teheran dengan tepat.
IRGC dalam pernyataan terpisah menegeskan pangkalan militer Isael yang mereka targetkan adalah yang digunakan untuk memulai serangan terhadap Iran beserta situs-situs pembuatan senjata Israel.
Diketahui, Israel menyerang sejumlah wilayah Iran pada Jumat, 13/6/2025 dini hari. Mereka menargetkan fasilitas nuklir, program senjata nuklir, program persenjataan rudal balistik, hingga ilmuwan nuklir Iran.
Fasilitas pengayaan uranium utama Iran di Natanz juga menjadi target serangan berulang kali dan Kepala Badan Energi Atom Internasional (IAEA) Rafael Grossl mengungkapkan terdapat kontaminasi radiologis dan kimia akibat rusaknya fasilitasnya nuklir tersebut.
Serangan Israel ke Iran juga turut menewaskan sejumlah pejabat penting Teheran. Kepala IRGC Hossein Salami; Kepala Staf Angkatan Bersenjata Mohammad Bagheri; hingga penasihat pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenel, Ali Shamkhani, adalah beberapa pejabat tinggi yang tewas.
Sejumlah ilmuwan nuklir senior Iran juga tewas. Diantaranya adalah Fereydoun Abbasi-Davani dan Mohammad Mehdi Tehranchi.
Khamenei pun telah bersumpah akan membalas serangan Israel. Pada hari yang sama, Iran kemudian meluncurkan ratusan drone ke Israel, walaupun sebagian besar dicegat oleh Tel Aviv dan Yordania dan kini, Iran mulai menghujani Israel dengan rudal-rudal balistiknya.*