Bahlil Bantah Pernyataan Hasto: Presiden Jokowi Tidak Pernah Usulkan Tiga Periode

FORUM KEADILAN – Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia menanggapi pernyataan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang menyinggung Joko Widodo (Jokowi) pernah mengusulkan agar dirinya berkuasa selama tiga periode.
Bahlil menegaskan bahwa wacana tersebut tidak pernah diucapkan Jokowi.
“Sebelum saya menjadi Ketua Umum Golkar, ide pertama untuk menunda pilpres itu dari saya sebagai Menteri Investasi. Dan saya sudah ngomong berkali-kali, itu ide yang tidak pernah Presiden Jokowi sampaikan kepada siapa pun. Jadi rasanya agak sok tahu juga kelihatannya,” ujar Bahlil dalam acara Refleksi Akhir Tahun 2024 dan Outlook 2025 di Kantor DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli Jakarta Barat, Selasa, 31/12/2024.
Ia menjelaskan bahwa usulan penundaan pemilu muncul saat pandemi COVID-19 melanda, bukan untuk memperpanjang masa jabatan presiden. Saat itu, kekhawatiran utama adalah dampak ekonomi yang semakin memburuk jika pemilu tetap dilaksanakan sesuai jadwal.
“Kalau COVID ini belum berakhir, maka ekonomi kita itu akan semakin dalam pertumbuhannya. Maka kemudian dibuat beberapa skema,” jelasnya.
Menurut Bahlil, wacana penundaan pemilu lahir dari diskusi dengan berbagai kelompok, termasuk pengusaha dan investor. Namun, ia menegaskan bahwa wacana tersebut berbeda dengan isu tiga periode.
“Waktu itu saya ditanya oleh beberapa kelompok pengusaha dan teman-teman investor. Kalau memang secara aturan memungkinkan, ya pilpres ditunda atau jadwalnya dimundurkan. Itu soal lain. Jadi nggak ada yang minta tiga periode,” kata Bahlil.
Bahlil meminta agar isu ini tidak terus digoreng. Ia pun menegaskan pentingnya integritas dalam kepemimpinan.
“Jadi jangan diputar kaset rusak dong. Pemimpin negara itu harus otaknya bersih lah, untuk negara,” katanya.
Ia juga menyatakan bahwa dirinya siap bertanggung jawab atas usulan penundaan pemilu yang pernah ia sampaikan sebagai Menteri Investasi.
“Harusnya saya yang dituntut, karena saya yang mengeluarkan ide itu. Jadi kalau sakitnya di kepala jangan ganggu di kaki,” pungkasnya.*
Laporan Muhammad Reza