Keluarga Harap Ekshumasi Jenazah Afif oleh Dokter Terpercaya

FORUM KEADILAN – Ayah kandung korban dugaan penyiksaan, Afif Maulana atau AM (13), yang ditemukan tewas di bawah Jembatan Kuranji, Padang, Sumatra Barat, optimis bisa melakukan ekshumasi terhadap anaknya.
“Untuk ekshumasi ini jelas kami keluarga sangat berharap dilakukan secepatnya karena ini kan sudah mau masuk dua bulan, takutnya kondisi bukti-bukti di badannya juga ikut hilang,” kata ayah kandung Afif, Afrinaldi, kepada wartawan dalam konferensi pers di Kantor KontraS, Jakarta Pusat, Selasa, 6/8/2024.
Afrinaldi juga berharap bisa melihat proses autopsi anaknya bersama dengan kuasa hukum.
“Serta dokter yang independen terlibat di dalamnya agar bisa menjelaskan kepada kami, dan kami percaya pada penjelasan tersebut,” ujarnya.
Sebab, menurut Afrinaldi, dalam proses autopsi AM sebelumnya keluarga dihalang-halangi.
“Karena proses autopsi yang kemarin kami dihalang-halangi dan dicurangi dengan selembar kertas kematian kosong,” jelasnya.
“Karena itu dalam ekshumasi nanti kami berharap dokter yang melakukan ekshumasi itu benar-benar bisa dipercaya dan bebas dari campur tangan pihak mana pun,” sambung Afrinaldi.
Apabila proses izin ekshumasi anaknya semakin dipersulit, Afrinaldi mengaku akan mengupayakan cara lain agar autopsi ulang tersebut bisa terlaksana.
“Dan kalau seandainya prosesnya alot, itu mungkin kami akan serahkan kepada kuasa hukum agar bagaimana caranya bisa dipercepat (ekshumasi),” tandasnya.
Sementara itu, menurut kuasa hukum keluarga AM, Indira Suryani, hari ini ia meminta Persatuan Dokter Forensik dan Medikolegal Indonesia (PDFMI) untuk mengirimkan informasi detail mengenai waktu pelaksanaan ekshumasi dan daftar tim forensik yang akan melakukannya.
“PDFMI juga sudah bertanya apakah ada lahan terbuka di dekat pemakaman Afif, karena kemungkinan ekshumasi ini akan dilakukan di tempat terbuka,” katanya.
Indira berpandangan, respons positif dari PDFMI ini bisa menjadi titik terang, sehingga ia membuang jauh-jauh kemungkinan alot dalam proses perjalanan permohonan ekshumasi jenazah Afif.*
Laporan Novia Suhari