Anies Maju Pilgub Jakarta, Strategi Menang Pilpres 2029?

FORUM KEADILAN – Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dinilai memiliki peluang baik jika kembali maju di Pilkada Jakarta 2024. Hal tersebut, dikatakan Peneliti Senior Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Prof Lili Romli, sebagai salah satu strategi untuk Pilpres 2029.
“Saya kira, iya (strategi). Karena, Anies mempunyai elektabilitas yang tinggi. Apalagi partai-partai, seperti PKB, PKS dan mungkin PDIP juga akan mendukungnya,” katanya kepada Forum Keadilan, Jumat, 21/6/2024.
Elektabilitas yang tinggi, kata Lili, disebabkan karena Anies sebagai sosok petahana yang kinerjanya dianggap bagus, sehingga warga Jakarta memiliki sentimen positif pada Anies.
Menurut Lili, majunya Anies di Pilgub Jakarta juga bukan dalam rangka turun tingkat. Lili menilai, Anies maju di Pilgub Jakarta supaya terus menjadi pusat perhatian publik.
“Karena publik masih akan terus memonitor gerak langkah politiknya. Tentu tujuan akhirnya untuk Pilpres 2029,” jelas Lili.
Pasalnya, Kata Lili, jika terpilih kembali sebagai gubernur maka nama Anies Baswedan akan terus muncul dalam radar politik nasional. Namun, keadaan akan berbalik jika Anies kalah dalam Pilgub Jakarta kali ini.
“Tapi kalau kalah, bisa redup namanya. Jadi Pilgub Jakarta ini bisa dikatakan pertaruhan bagi perjalanan politik Anies ke depan,” ujar Lili.
Sementara itu, nama politikus Golkar Ridwan Kamil (RK) juga terus menjadi perbincangan setelah muncul kabar bakal maju sebagai calon Gubernur Jakarta pada Pilkada 2024.
Wakil Ketua Umum Korbid Pemenangan Pemilu DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia mengungkapkan, RK memiliki elektabilitas yang lebih baik di Jawa Barat ketimbang di Jakarta.
Ahmad Doli juga mengatakan, elektabilitas RK di DKI Jakarta semakin menurun saat ini. Sebab, nama-nama seperti Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mulai muncul meramaikan bursa Pilkada DKI Jakarta 2024.
“Saya melihat, RK sebagai pendatang baru di Jakarta ini, sehingga tidak tinggi elektabilitasnya. Jika maju di Jawa Barat sebagai petahana sepertinya akan mempunyai elektabilitas yang tinggi juga,” tutup Lili.*
Laporan Merinda Faradianti