Jumat, 07 November 2025
Menu

Jokowi Jelaskan Alasan Upacara Hari Lahir Pancasila 2024 di Hulu Rokan Riau

Redaksi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) upacara peringatan Hari Lahir Pancasila, Sabtu, 1/6/2024. | YouTube Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo (Jokowi) upacara peringatan Hari Lahir Pancasila, Sabtu, 1/6/2024. | YouTube Sekretariat Presiden
Bagikan:

FORUM KEADILAN – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan penjelasan alasan Lapangan Garuda Pertamina di Hulu Rokan, Dumai, Riau, menjadi lokasi upacara peringatan Hari Lahir Pancasila 2024, pada Sabtu, 1/6/2024.

Menurutnya, terdapat pesan kemandirian ekonomi yang ingin ditegaskan pemerintah.

“Kita harus menjamin kekayaan negara sepenuhnya untuk kemakmuran rakyat. Kita juga harus aktif mengambil alih kembali aset-aset strategis bangsa. Kita kelola dan manfaatkan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan rakyat, kesejahteraan masyarakat,” ucap Jokowi saat memberikan amanat dalam upacara, Sabtu, 1/6/2024.

“Salah satunya adalah Blok Rokan di Riau ini, tempat yang kita pakai untuk upacara peringatan Hari Lahir Pancasila,” tambahnya.

Jokowi menjelaskan bahwa setelah saham mayoritas PT Freeport diambil alih oleh pemerintah, hal yang sama juga sudah dilakukan untuk Blok Rokan.

Diketahui, selama 97 tahun blok tersebut dikelola oleh perusahaan asing yakni Caltex dan Chevron.

Salah satu pertimbangan pengambilalihan dan pengelolaan oleh pemerintah dikarenakan Blok Rokan adalah blok migas yang paling produktif.

“Kita harapkan kehadiran Pancasila sebagai pembebas dari ketergantungan kita pada pihak asing. Dan pagi tadi saya mendapatkan laporan dari Dirut Pertamina bahwa produksi di Blok Rokan sudah mencapai 162.000 barel per hari,” jelasnya.

“Ini lebih tinggi dari saat dikelola oleh Caltex maupun Chevron dan merupakan 25 persen dari seluruh produksi nasional Indonesia. Blok Dokan ini adalah blok paling besar,” sambungnya.

PT Freeport dan Blok Rokan, lanjut Presiden, hanyalah sebagian kecil contoh dari semangat dan upaya Indonesia untuk kedaulatan politik dan kemandirian ekonomi untuk mengamalkan Pancasila dalam kehidupan nyata.

Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila, Presiden Jokowi menjadi inspektur upacara dan seluruh peserta upacara hadir dengan mengenakan pakaian adat.

Upacara ini juga dihadiri oleh Menteri Kabinet Indonesia Maju (KIM) ialah Menko polhukam Hadi Tjahjanto, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.

Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Ketua DPP PDI Perjuangan Ahmad Basarah dan Direktur Utama Pertama Nicke Widyawati juga terlihat hadir.

Wakil Presiden RI Try Sutrisno mengikuti upacara secara online dengan menggunakan pakaian adat.*