Jumat, 31 Oktober 2025
Menu

Elektabilitas Ganjar dan PDIP Kokoh, PKB Salip Golkar

Redaksi
Direktur Eksekutif Algoritma Research and Consulting Aditya Perdana menyampaikan PDIP dan bakal Capres Ganjar Pranowo kokoh dengan perolehan elektabil;itas tertinggi | Ist
Bagikan:

FORUM KEADILAN – Algoritma Research and Consulting menyatakan bakal calon presiden (capres) dari PDI Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo tetap menempati elektabilitas tertinggi dibanding dua nama lainnya, yakni Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan bakal capres usungan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan.

Dari hasil survei terbaru dilakukan, Ganjar disebut memiliki elektabilitas hingga 29,3 persen, sementara Prabowo Subianto 24,6 persen, dan Anies Baswedan 16,9 persen.  Urutan tersebut tak mengalami perubahan jika survei dikerucutkan ke dalam simulasi tunggal tiga nama, dimana elektabilitas Ganjar Pranowo 34 persen, Prabowo Subianto 30,8 persen, dan Anies Baswedan 22,1 persen.

“Ini kemungkinan kalau misalkan simulasi tunggal dilakukan. Masih ada 13 persen masyarakat yang belum terbuka terhadap pilihan politiknya,” kata Direktur Eksekutif Algoritma Research and Consulting Aditya Perdana dalam rilis survei yang dipantau secara daring di Jakarta, Senin, 26/6/2023.

Namun demikian Aditya menyebutkan suara responden saat ini masih bersifat volatil atau mudah berubah. Hanya 33,9 persen pemilih disebutnya yang sudah yakin atau menyatakan tak akan berubah pikiran atas pilihan capresnya.

“Dukungan pemilih terhadap bakal calon presiden itu masih sangat volatil, masih bisa berubah,” tukasnya.

Hasil survey Algoritma Research and Consulting | Ist

Sementara untuk partai politik, PDIP kokoh di posisi teratas dengan elektabilitas 22,7% disusul Gerindra 13%. Pergeseran terjadi di posisi berikutnya. Golkar yang sebelumnya menempati urutan ketiga turun ke peringkat empat dengan perolehan 6,4%. Posisi ketiga disalip oleh PKB dengan angka elektabilitas 11,1%. Urutan kelima hinga 10 selanjutnya ditempati Nasdem 6,3%,
Demokrat 4,8 %, PKS 4,1%, PPP 4,0%, dan PAN 2,9%.

“Pada umumnya partai-partai yang saat ini memiliki kursi di Parlemen seperti Golkar, Nasdem, Demokrat, PKS dan PPP diperkirakan akan lolos ambang batas parlemen karena mendapat raihan suara di atas 4%. Namun PAN berpotensi rawan tidak lolos ke parlemen,” beber dosen Fisipol UI ini.

Survei Algoritma Research and Consulting dilakukan terhadap 2.009 responden denan rentang waktu 29 Mei hingga 10 Juni 2023.  Survei dilakukan oleh 109 enumerator menggunakan kuesioner dengan wawancara tatap muka.

Hasil survei mewakili pendapat penduduk usia dewasa (usia pilih) secara proporsional dari 34 provinsi. Margin of error dari survei ini adalah ±2,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. *