AHY hingga Andika Perkasa Masuk Bursa Cawapres Anies Baswedan

FORUM KEADILAN – Partai Demokrat mengungkapkan tim koalisinya telah memilih beberapa nama untuk dampingi Anies Baswedan sebagai cawapres pada Pemilu 2024.

Menurut Ketua Bappilu Demokrat Andi Arief, Koalisi Perubahan melakukan penyaringan nama untuk menjadi cawapres dengan berbagai tahapan.

“Sesungguhnya, meskipun partai politik memiliki hak dan kewajiban untuk mengusung kader utamanya sebagai bakal Capres-Cawapres, apalagi memiliki elektabilitas yang tinggi, tetapi di tubuh Partai Demokrat sendiri, proses penjaringan Capres-Cawapres juga melalui berbagai macam tahapan,”katanya, dalam keterangan tertulis, Sabtu, 10/6/2023.

Bahkan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang awalnya diusung sebagai Capres harus dibatalkan karena dalam pemilihan internal Koalisi yang terpilih adalah Anies Baswedan.

“Nama yang diperhitungkan pun tidak tunggal. Bahkan, pada awalnya kader Partai Demokrat menginginkan AHY sebagai capres. Tetapi, karena Partai Demokrat tidak mungkin mengusung capres sendiri, maka nama Anies Baswedan menguat sebagai hasil kompromi Demokrat bersama Partai Nasdem dan PKS untuk memenuhi PT (Presidential Threshold) 20 persen,” ujarnya.

Meski batal menjadi capres, namun nama AHY masuk dalam daftar bakal cawapres untuk dampingi Anies Baswedan

“Adapun untuk bakal calon wakil presiden, meskipun nama AHY memiliki elektabilitas yang baik, tetapi nama-nama lain pun diperhitungkan oleh Demokrat,” paparnya.

AHY bahkan memerintahkan Kepala Bappilu, Andi Arief untuk memperhitungkan alternatif nama-nama lain.

Beberapa nama tokoh politik hingga Jenderal TNI pun masuk dalam daftar pertimbangan sebagai Cawapres yang bakal dampingi Anies Baswedan di panggung pemilu 2024 nanti.

“Selain AHY, ada nama Khofifah Indar Parawansa, Sandiaga Uno, Yenny Wahid, Andika Perkasa, Ahmad Heryawan, Ahmad Syaikhu, Salim Segaf Al-Jufri dan Ridwan Kamil,” tandasnya.*

Laporan Novia Suhari