Antisipasi Arus Balik Lebaran 2023, PT KAI Operasikan KA Tambahan

FORUM KEADILAN – Demi mengantisipasi kepadatan arus balik Lebaran 2023, PT KAI telah bersiap untuk menambahkan jumlah angkutan.

Pada angkutan Lebaran 2023 ini, KAI mengoperasikan rata-rata sebanyak 1.684 kereta api per hari.

“Rinciannya, 339 KA untuk KAI, 54 KA untuk perjalanan KAI Bandara, dan 1.291 perjalanan KAI Commuter,” kata Joni Martinus, Humas KAI, Rabu, 26/4/23.

Ia menjelaskan jika KAI sendiri mengoperasikan 53 KA tambahan dibandingkan hari biasa untuk mengantisipasi kepadatan arus balik.

Prediksi arus balik libur lebaran 2023 ini akan terjadi pada 1 Mei, bersamaan dengan berkahirnya libur sekolah.

Selain itu, PT KAI membuka subkelas H, I, dan J pada kelas eksekutif untuk penjualan tiket periode pasca Lebaran, yakni hingga 3 Mei 2023. Hal tersebut agar masyarakat tidak terkonsentrasi melakukan perjalanan arus balik pada 24, 25, dan 26 April 2023.

Subkelas tersebut merupakan subkelas tarif rendah yang biasa KAI jual pada periode bukan peak season.

Pelanggan dapat membeli tiket dengan subkelas H, I, dan J melalui aplikasi KAI Access, web kai.id, dan seluruh chanel penjualan tiket yang bekerja sama secara resmi dengan KAI

“Contohnya, tarif KA Bromo Anggrek relasi Gambir-Surabaya Subkelas A pada saat peak season berkisar antara Rp800 ribu – Rp1 juta, namun jika pelanggan membeli pada harga spesial ini, maka subkelas H, I atau J tarifnya berkisar Rp700ribuan,” kata VP Public Relations KAI Joni Martinus, lewat keterangannya, dikutip, Rabu, 26/4/2023

Jumlah tempat duduk kereta api pada periode pasca Lebaran pun masih cukup banyak, sehingga masyarakat dapat segera memesannya.

Joni juga menjelaskan, jika KAI mencatat pada H+4 sampai dengan H+10 Lebaran 2023 atau 27 April s.d 3 Mei 2023, sebanyak 699.575 tiket KA Jarak Jauh terjual atau rata-rata 99.939 tiket per hari, dengan okupansi rata-rata 71 persen.*

Laporan Novia Suhari