Peneliti BRIN yang Ancam Warga Muhammadiyah Hadapi Sidang Etik Besok

FORUM KEADILAN – Peneliti di Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Andi Pangerang Hasanuddin menjadi sorotan usai melontarkan ancaman kepada warga Muhammadiyah.
Ia berkomentar, ‘halalkan darah semua Muhammadiyah’.
Menanggapi ancaman tersebut, Polri langsung menyelidiki kasus tersebut.
“Polri sedang melakukan penyelidikan,” ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan pada Selasa, 25/4/2023.
Ia belum berkomentar banyak terkait kasus tersebut.
Sebelumnya, pihak BRIN juga akan menggelar sidang etik terhadap Andi Pangerang imbas komentar ancamannya.
Sidang etik digelar Rabu, 26/4/2023 besok.
“Langkah konfirmasi telah dilakukan untuk memastikan status APH adalah ASN di salah satu pusat riset BRIN. Selanjutnya, sesuai regulasi yang berlaku BRIN akan memproses melalui Majelis Etik ASN, dan setelahnya dapat dilanjutkan ke Majelis Hukuman Disiplin PNS sesuai PP 94/2021,” kata Laksana Tri Handoko kepada wartawan, Selasa, 25/4.
Handoko juga mengatakan walaupun Andi sudah meminta maaf, sidang etik tetap akan digelar.
Kemudian, sidang akan dilanjutkan dengan sidang Majelis Hukuman Disiplin ASN untuk penetapan sanksi final.
Dia juga mengimbau periset di BRIN lebih bijak dalam menggunakan dan menyampaikan pendapat di sosial media.
Dia menuturkan BRIN meminta maaf atas komentar ancaman yang dilontarkan Andi Pangerang Hasanuddin.
“BRIN meminta maaf, khususnya kepada seluruh warga Muhammadiyah, atas pernyataan dan perilaku salah satu sivitas BRIN, meskipun ini adalah ranah pribadi yang bersangkutan,” ujarnya.*